Cuaca belakangan kurang bersahabat, pasalnya saat ini tengah terjadi perubahan cuaca dari musim hujan ke musim panas. Pada saat perubahan, tidak heran bila banyak yang sakit.
Untuk menyembuhkan penyakit dibutuhkan obat. Namun, tidak semua jenis obat dijual bebas di toko, melainkan harus dibeli di toko obat tertentu. Nah, hal ini menjadi peluang bisnis. Yuk simak perhitungan membuka toko obat, dengan modal Rp7,05 juta (terdiri dari investasi awal Rp5,5 juta dan biaya operasional Rp1,55 juta).
A. Peluang Bisnis
Beberapa toko obat harus dilengkapi dengan surat dokter ketika mendapatkannya. Peluang inilah yang akan Anda guanakan.
Selain mendatangkan keuntungan, toko obat juga dapat membantu mempermudah orang-orang yang ingin membeli obat.
B. Persiapan Memulai Bisnis
1. Mulai mencari tahu tentang berbagai jenis obat dan khasiatnya.
2. Mempelajari efek samping yang bisa ditimbulkan oleh obat-obatan jenis tertentu.
3. Mendapatkan apoteker yang mau diajak bekerja sama.
4. Mencari produsen untuk memasok obat-obatan di toko Anda.
C. Strategi Bisnis
1. Buatlah spanduk dan brosur untuk memperkenalkan usaha Anda.
2. Letakkan obat-obatan yang paling banyak dicari di etalase toko sehingga tidak sulit untuk menjangkaunya.
3. Selalu cek tanggal kedaluwarsa obat-obatan yang Anda miliki.
4. Jagalah selalu kebersihan tempat usaha Anda.
D. Hambatan Bisnis
1. Adanya pesaing dengan jenis usaha yang sama.
2. maraknya penjualan obat palsu.
3. Obat-obatan yang tidak laku akan menjadi kedaluwarsa yang pada akhirnya terbuang percuma.
E. Tips Sukses
1. Selain menjual obat-obatan, Anda juga bisa menjual vitamin dan susu.
2. Kerjasama dengan dokter-dokter yang membuka praktik di sekitar tempat usaha Anda.
F. Analisis Bisnis
INVESTASI AWAL | |
Etalase kaca 2 unit | Rp2.000.000 |
Lemari kaca | Rp1.500.000 |
Mesin hitung uang mini | Rp750.000 |
Renovasi ruang usaha | Rp1.000.000 |
Spanduk promosi | Rp250.000 |
Total Investasi Awal | Rp5.500.000 |
Masa manfaat peralatan adalah 3 tahun atau 36 bulan dan memiliki nilai residu sebesar Rp100.000. Biaya penyusutan per bulan adalah Rp5.500.000-Rp100.000 dibagikan 36 bulan adalah Rp150.000 per bulan.
Asumsi pendapatan per hari Rp100.000. Jadi omzet per bulan adalah Rp100.000x30 hari = Rp3.000.000.
BIAYA OPERASIONAL | |
Listrik | Rp100.000 |
Obat-obatan | Rp750.000 |
Transportasi + Komunikasi | Rp300.000 |
Biaya perlengkapan | Rp250.000 |
Biaya penyusutan peralatan | Rp150.000 |
Total biaya operasional | Rp1.550.000 |
(rzy)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar